Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu!
Pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan varian parfum Musk, kan? Musk adalah satu kelas khusus dalam perfumery yang sangat populer dan sering digunakan sebagai base notes. Karakteristik wewangian musk ini begitu sensual, earthy, dan hangat.
Asal-usul Aroma Musk
Lalu, dari mana sebenarnya material musk ini berasal? Bagi kamu yang belum tahu, this might be surprising. Aroma musk ini berasal dari sekresi wewangian yang telah diproduksi oleh kelenjar perut rusa jantan tanpa tanduk. Aroma dari kelenjar ini mengeluarkan feromon yang kuat untuk menarik pasangan. Well, now you know, right?
Apakah kamu tidak boleh menggunakan wewangian musk, dikarenakan ternyata bahan bakunya berasal dari hewan? You’re against animal cruelty? Selain kekerasan terhadap hewan, ternyata rusa ini merupakan satwa yang dilindungi dan diklasifikasi sebagai satwa yang terancam punah menurut International Union for Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN). Rusa Musk masih bisa dijumpai di area hutan di pegunungan India, Tibet, Pakistan, Siberia, dan Mongolia.
Baca juga : Pikat Wanita dengan 9 Daftar Parfum Pria Berikut Ini. Sudah Coba?
Kelenjar musk dapat dikatakan sebagai salah satu sumber alam yang paling mahal — bahkan melebihi emas! Harga satu kilogram kantung kelenjar dari hewan ini bisa mencapai $45,000 atau setara dengan Rp632,000,000!
Sejarah Penggunaan Musk dalam Parfum
Kelenjar perut rusa musk telah digunakan sejak zaman kuno, dan referensi pertama material ini digunakan sebagai bahan baku wewangian adalah di Arab dan Byzantium (wilayah timur kekaisaran Romawi) di abad ke-6!
Bahkan, bahan baku langka ini, pada zamannya, sempat dicampurkan ke bahan baku tembok untuk membangun masjid agar saat terpapar matahari, aroma khas akan merebak dari dinding masjid. Mind-blowing, right?
Al-Kindi, seorang filsuf asal Arab, menulis ratusan risalah tentang berbagai subjek, termasuk parfum. Dalam risalahnya ia menyebutkan musk merupakan bahan yang banyak terdapat dalam parfum sehingga menjadikan kelenjar asal rusa ini sebagai barang mewah yang paling berharga yang diimpor dari Timur! Selain itu ia juga menulis buku berisi tentang dasar-dasar kimia yang terdapat pada wewangian dan menulis 107 resep parfum untuk aroma yang berbeda-beda.
Baca juga : Rahasia Wangi Tahan Lama: Rekomendasi Parfum dan Tips Penggunaannya yang Benar
Alternatif Bahan Baku Musk Saat Ini
Dalam perfumery, istilah“musk” tidak selalu terpaku pada komponennya terbuat dari apa namun lebih pada aroma yang dihasilkan. Aroma natural dari musk sangatlah rumit dan biasanya dideskripsikan mulai dari aroma yang manis, creamy atau powdery, leathery, spicy, dan bahkan mirip aroma kayu-kayuan.
Penggunaan musk dari rusa jantan telah dilarang pada tahun 1979, saat rusa musk dinyatakan sebagai satwa yang terancam. Lalu, parfum aroma musk yang sering kita gunakan saat ini terbuat dari apa?
Kini, produk parfum beraroma musk kebanyakan berasal dari tumbuhan yang memiliki aroma yang hampir sama dengan kelenjar yang berasal dari rusa musk. Beberapa tumbuhan yang digunakan sebagai bahan baku adalah Garden Angelica (Angelica archangelica), Musk Flower (Mimulus moschatus) Abelmosk or Ambrette seeds (Abelmoschus moschatus) yang menjadi bahan baku utama dalam pembuatan parfum beraroma musk yang begitu populer.
Nah, sekarang kamu sudah tahu, ‘kan dari mana asal usul aroma musk yang begitu digemari banyak orang? Ternyata aroma ini sudah ada sejak zaman kuno!