Profil Lengkap Shin-tae Yong Pelatih Timnas Terbaik

Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu

Siapa yang tidak kenal Shin-tae Yong? sebagai seorang pelatih yang berpengalaman dan berprestasi, ia telah meninggalkan jejak yang mendalam baik di tanah kelahirannya, Korea Selatan, maupun di Indonesia, tempat ia kini mengabdikan dirinya untuk memajukan sepak bola nasional.

Faktanya, pria kelahiran 11 Oktober 1970 tersebut menunjukkan penampilan yang mengesankan, termasuk pada Piala Dunia 2018 di Rusia, di mana mereka berhasil mengalahkan juara bertahan Jerman dalam salah satu kejutan terbesar dalam sejarah Piala Dunia. 

Selain di tanah kelahirannya, Shin tae-Yong juga membawa dampak yang sangat positif ke Timnas Indonesia, salah satunya yang baru-baru ini terjadi, dimana Timnas Indonesia berhasil masuk ke babak ketiga Kualifikasi  Piala Dunia 2026 zona Asia setelah Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Filipina 2-0. 

Namun sayangnya, Shin tae-Yong mengumumkan bahwa ia akan berpamitan dan kembali pergi ke kampung halamannya di Korea Selatan. 

Bagi ZALORAns yang baru mengikuti jejak Shin tae-Yong, ZALORA akan memberikan biografi lengkap tentang siapa itu Shin-tae Yong dan apa saja keberhasilan yang ia bawa baik saat menjadi pelatih sepak bola di Korea Selatan dan di Indonesia. 

Baca juga : Ranking FIFA Indonesia, Indikator Kemajuan Timnas

Kehidupan Awal dan Karir Bermain Shin tae-Yong

Shin Tae-yong lahir pada 11 Oktober 1970 di Yeongdeok, sebuah kota kecil di Provinsi Gyeongsang Utara, Korea Selatan. Sejak kecil, Shin menunjukkan minat yang besar pada sepak bola, sering bermain dengan teman-temannya di lapangan-lapangan terbuka. 

Minat ini tidak hanya dilihat sebagai sekadar hobi, tetapi berkembang menjadi sebuah passion yang kelak akan membawanya pada karir gemilang di dunia sepak bola.

Kecintaannya pada sepak bola didukung penuh oleh keluarganya. Ayahnya sering mengajak Shin kecil untuk menonton pertandingan sepak bola lokal, yang semakin memupuk rasa cintanya terhadap olahraga ini.

Karir Bermain di Level Klub

Shin Tae-yong memulai karir profesionalnya dengan bergabung bersama klub Ilhwa Chunma (sekarang dikenal sebagai Seongnam FC) pada tahun 1992, setelah lulus dari Universitas Yeungnam. 

Di klub ini, Shin segera menunjukkan potensinya sebagai gelandang serang yang berbakat. Kecepatan, visi permainan, dan kemampuan teknisnya di lapangan membuatnya menjadi salah satu pemain muda yang paling diperhitungkan pada masanya.

Selama bermain untuk Ilhwa Chunma, Shin Tae-yong meraih banyak kesuksesan. Ia membantu klub memenangkan sejumlah gelar, termasuk tiga gelar K-League berturut-turut dari tahun 1993 hingga 1995. 

Tidak hanya itu, Ilhwa Chunma juga meraih gelar juara Liga Champions Asia pada tahun 1995, dengan Shin berperan penting dalam perjalanan tersebut. Prestasi ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain terbaik di Korea Selatan.

Prestasi dan Penghargaan yang Diraih Sebagai Pemain

Karir bermain Shin Tae-yong dihiasi dengan berbagai penghargaan individu dan tim. Pada tahun 1995, ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik K-League, sebuah penghargaan bergengsi yang diberikan kepada pemain dengan performa luar biasa sepanjang musim. 

Selain itu, ia juga beberapa kali terpilih sebagai anggota Tim Terbaik K-League, mengakui kontribusi signifikan dan konsistensinya di lapangan.

Di tingkat internasional, Shin Tae-yong juga tampil untuk tim nasional Korea Selatan. Ia membuat debutnya pada tahun 1992 dan menjadi bagian dari skuad Korea Selatan yang berkompetisi di Piala Asia dan kualifikasi Piala Dunia. 

Meskipun karir internasionalnya tidak sepanjang karir klubnya, kontribusinya tetap diakui dan dihargai oleh penggemar sepak bola di Korea Selatan.

Akhir dari Karirnya dalam Bermain Sepak Bola

Setelah lebih dari satu dekade bermain di level tertinggi, Shin Tae-yong memutuskan untuk pensiun sebagai pemain pada tahun 2005. Namun, kecintaannya pada sepak bola tidak berhenti di situ. 

Ia segera mengalihkan fokusnya ke dunia kepelatihan, dengan tujuan untuk membagikan pengetahuan dan pengalamannya kepada generasi pemain berikutnya. Langkah ini menandai awal dari babak baru dalam hidupnya, di mana ia akan kembali mencetak sejarah, kali ini sebagai seorang pelatih yang sukses.

Baca juga : Suka Futsal? Rekomendasi Bola Futsal Terbaik dan Awet

Karir Kepelatihan di Korea Selatan

Setelah pensiun sebagai pemain pada tahun 2005, Shin Tae-yong segera mengalihkan fokusnya ke dunia kepelatihan.

Perjalanan baru ini tidak hanya menunjukkan dedikasinya yang tak tergoyahkan terhadap sepak bola. Tetapi juga memperlihatkan bakat alaminya dalam memimpin dan membimbing tim.

Shin Tae-yong memulai karir kepelatihannya dengan bergabung sebagai asisten pelatih di Seongnam Ilhwa Chunma, klub yang sama di mana ia mengukir banyak prestasi sebagai pemain. 

Pengalamannya di lapangan, ditambah dengan pengetahuannya yang mendalam tentang permainan, membuatnya menjadi aset berharga bagi staf kepelatihan.

Awal Kemenangan Seongnam Ilhwa Chunma

Pada tahun 2009, Shin Tae-yong diangkat menjadi pelatih kepala Seongnam Ilhwa Chunma. Penunjukan ini menandai awal dari karir kepelatihannya yang penuh prestasi. 

Di bawah kepemimpinannya, Seongnam Ilhwa Chunma berkembang menjadi salah satu tim paling kompetitif di K-League. Salah satu pencapaian terbesar Shin selama melatih Seongnam adalah memenangkan Liga Champions Asia pada tahun 2010. 

Kemenangan ini bukan hanya mengukuhkan statusnya sebagai pelatih top di Asia, tetapi juga membawa kebanggaan besar bagi klub dan sepak bola Korea Selatan.

Awal Karirnya di Tim Nasional Korea Selatan 

Prestasi gemilangnya di level klub membuat Shin Tae-yong dilirik untuk peran yang lebih besar di kancah internasional. Pada tahun 2014, ia bergabung dengan staf kepelatihan tim nasional Korea Selatan sebagai asisten pelatih. 

Tidak lama kemudian, ia dipercaya untuk memimpin tim nasional U-23 dan tim U-20 Korea Selatan, menunjukkan kepercayaan besar yang diberikan padanya dalam mengembangkan talenta muda.

Sebagai pelatih tim nasional U-20, Shin memimpin Korea Selatan di Piala Dunia U-20 FIFA 2017 yang diadakan di Korea Selatan. Timnya berhasil mencapai babak 16 besar, menunjukkan potensi besar dan kemampuannya dalam memotivasi dan membimbing pemain muda.

Pada tahun 2017, Shin Tae-yong ditunjuk sebagai pelatih kepala tim nasional Korea Selatan, sebuah posisi yang sangat prestisius dan penuh tanggung jawab. Tugas utamanya adalah mempersiapkan tim untuk Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia. 

Di bawah kepemimpinannya, Korea Selatan menunjukkan performa yang solid, terutama dengan kemenangan bersejarah 2-0 atas juara bertahan Jerman. 

Meskipun Korea Selatan tidak lolos ke babak knockout, kemenangan ini dianggap sebagai salah satu momen terbesar dalam sejarah sepak bola Korea Selatan dan menegaskan reputasi Shin sebagai pelatih yang mampu menghadirkan kejutan besar di panggung dunia.

Pengaruh dan Warisan di Korea Selatan

Shin Tae-yong meninggalkan jejak yang mendalam dalam sepak bola Korea Selatan. Ia tidak hanya membawa prestasi bagi tim-tim yang ia latih, tetapi juga menginspirasi generasi baru pelatih dan pemain. 

Pengaruhnya terlihat dalam cara tim-tim Korea Selatan bermain dengan disiplin dan taktik yang baik. Serta dalam peningkatan fokus pada pengembangan pemain muda.

Melalui karir kepelatihannya yang sukses di Korea Selatan, Shin Tae-yong telah membuktikan bahwa dedikasi, pengetahuan, dan kepemimpinan yang kuat dapat membawa perubahan positif dan prestasi luar biasa. 

Kini, ia melanjutkan misinya di Indonesia, membawa serta semua pelajaran dan pengalaman berharga yang didapatkan di tanah kelahirannya.

Baca juga : Selain Shin Tae yong, Ini Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari 1950

Setelah keberhasilan Timnas Indonesia pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 berakhir, Shin-tae Yong akan meninggalkan Timnas Indonesia dan akan kembali ke kampung halamannya untuk berlibur setelah agenda yang sangat padat di Timnas Indonesia. 

Dikabarkan bahwa Shin tae-Yong akan pergi ke Korea Selatan pada 15 Junie dan akan kembali lagi ke Tanah Air pada 20 Juli mendatang.

Selain latihan yang serius dan stamina yang terjaga dengan baik, ZALORAns juga perlu sepatu bola yang disesuaikan dengan kebutuhan. 

Adapun salah satu sepatu bola yang ZALORA rekomendasikan adalah Under Armour Magnetico Select 3 FG. Sepatu ini memang didesain khusus untuk meningkatkan performa pemain saat bermain di lapangan. Bahan sintetis yang lembut membuat pergelangan kaki dan bagian tengah kaki stabil saat berlari. 

Tunggu apalagi? Belanja kebutuhan olahraga terbaik dan terlengkap dari berbagai brand ternama dengan harga murah dan diskon melimpah hanya di ZALORA Indonesia.