7 Rekomendasi Gunung untuk Pemula di Indonesia Update 2024

Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu! 

Aktivitas hiking dan pendakian gunung kini semakin populer di kalangan masyarakat, tidak hanya karena tantangan fisiknya tetapi juga karena kesempatan untuk menikmati keindahan alam yang menakjubkan.

Namun, bagi kalian yang baru pertama kali mencoba mendaki, memilih gunung yang tepat sangatlah penting. Gunung dengan jalur pendakian yang terlalu sulit bisa menjadi pengalaman yang melelahkan dan bahkan berbahaya bagi pendaki pemula. 

Oleh karena itu, memilih gunung yang sesuai dengan tingkat pengalaman dan kemampuan fisik adalah langkah awal yang bijak. Tenang saja! ZALORA sudah merangkum beberapa lokasi gunung untuk pemula yang ingin hiking. Dimana saja gunung-gunung tersebut?

Baca juga : 4 Rekomendasi Tenda Camping Terbaik untuk Petualangan

Persiapkan 5 Hal ini Sebelum Mendaki

Sebelum memulai petualangan mendaki gunung, persiapan yang matang adalah kunci untuk memastikan pengalaman mendaki yang aman dan menyenangkan. Berikut adalah beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam persiapan sebelum mendaki gunung, terutama bagi pendaki pemula.

1. Persiapkan Fisik dan Mental 

Tentu saja, mendaki gunung bukanlah olahraga yang mudah. Dalam mendaki, penting untuk menyiapkan fisik dan mental untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selama pendakian. Cobalah untuk rutin berolahraga beberapa minggu sebelum mendaki. Adapun latihan kardio seperti jogging, bersepeda, dan berenang sangat dianjurkan. 

Persiapan mental juga sangat dibutuhkan. Mantapkan hati untuk mendaki, carilah dukungan dengan orang-orang sekitar seperti keluarga dan teman. 

2. Peralatan Dasar yang Harus Dibawa

Peralatan yang tepat sangat penting untuk kenyamanan dan keselamatan selama mendaki. Berikut daftar peralatan dasar yang harus dibawa:

  • Tenda: Pilih tenda yang ringan dan mudah dipasang. Pastikan tenda tersebut tahan terhadap cuaca buruk.
  • Sleeping Bag: Pilih sleeping bag yang sesuai dengan suhu di gunung yang akan didaki.
  • Matras: Matras akan memberikan kenyamanan ekstra saat tidur di atas tanah.
  • Pakaian: Bawa pakaian yang cepat kering dan sesuai dengan kondisi cuaca. Jangan lupa membawa jaket, sarung tangan, dan topi untuk melindungi dari dingin.
  • Sepatu Hiking: Pilih sepatu yang nyaman, memiliki sol yang kuat, dan tahan air.
  • Ransel: Gunakan ransel yang ergonomis dan memiliki kapasitas cukup untuk membawa semua peralatan.
  • Peralatan Masak dan Makan: Bawa kompor portable, gas, panci, alat makan, dan bahan makanan.
  • Air dan Alat Penyaring Air: Bawa air secukupnya dan alat penyaring air jika perlu.
  • P3K: Isi kotak P3K dengan obat-obatan dasar, perban, antiseptik, dan obat pribadi.

3. Ketahui Kondisi Cuaca dan Medan

Photo by Artem Sapegin on Unsplash

Sebelum ZALORAns mendaki, penting untuk mendapatkan berbagai informasi terkait gunung yang dituju, seperti kondisi cuaca saat hari pendakian dan medan selama pendakian, apakah terjal, landai, atau licin. Hal ini penting dilakukan sehingga ZALORAns bisa menyiapkan diri dengan baik. 

4. Menjaga Keselamatan Selama Pendakian

Penting untuk mengikuti semua aturan dan panduan yang diberikan oleh pengelola gunung atau pemandu pendakian. Akan lebih baik jika ZALORAns mendaki bersama teman atau kelompok, sehingga jika terjadi sesuatu setidaknya ZALORAns memiliki teman untuk meminta bantuan. 

5. Persiapan Logistik dan Perbekalan

Hal terakhir yang perlu disiapkan adalah logistik dan perbekalan. Bawa makanan yang mudah disiapkan dan mengandung energi tinggi seperti roti, sereal, buah kering, dan kacang-kacangan. Selain air, bawa juga minuman isotonik atau elektrolit untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang.

Baca juga : Inspirasi Outfit Camping yang Nyaman dan Fungsional

7 Rekomendasi Gunung untuk Pemula di Indonesia

Berikut ini adalah beberapa rekomendasi gunung di Indonesia yang cocok untuk pendaki pemula. Gunung-gunung ini menawarkan jalur pendakian yang relatif mudah, pemandangan yang indah, dan fasilitas yang cukup memadai. Yuk, simak daftarnya!

1. Gunung Prau (Dieng, Jawa Tengah)

Gunung Prau adalah salah satu gunung yang paling populer di kalangan pendaki pemula. Terletak di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah, gunung ini menawarkan pemandangan yang sangat indah dengan jalur pendakian yang tidak terlalu sulit.

Jalur pendakian Gunung Prau relatif pendek dan dapat ditempuh dalam waktu 3-4 jam. Terdapat beberapa jalur pendakian yang bisa dipilih, seperti jalur Patak Banteng dan jalur Dieng.

Gunung Prau terkenal dengan pemandangan sunrise yang spektakuler dan padang savana yang luas. Puncaknya juga menawarkan pemandangan 360 derajat yang mencakup gunung-gunung lain di sekitarnya seperti Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.

2. Gunung Andong (Magelang, Jawa Tengah)

Gunung Andong adalah gunung kecil dengan pemandangan yang memukau, cocok untuk pendaki pemula yang ingin merasakan sensasi mendaki gunung tanpa harus menghadapi jalur yang berat.

Jalur pendakian Gunung Andong bisa ditempuh dalam waktu 2-3 jam. Jalur ini cukup landai dan mudah dilalui, cocok untuk pendaki pemula.

Dari puncak Gunung Andong, ZALORAns bisa menikmati pemandangan indah yang mencakup Gunung Merbabu, Gunung Merapi, dan Gunung Sumbing. Sunrise dan sunset di sini juga sangat menakjubkan.

3. Gunung Papandayan (Garut, Jawa Barat)

Gunung Papandayan menawarkan pemandangan kawah yang indah dan hutan mati yang eksotis. Cocok untuk pendaki pemula yang ingin menikmati keindahan alam dengan jalur pendakian yang tidak terlalu menantang.

Gunung Papandayan menawarkan pemandangan kawah aktif, hutan mati, dan padang edelweiss. Kawahnya yang luas dan aktif memberikan pengalaman unik bagi pendaki.

4. Gunung Batur (Bali)

Gunung Batur adalah gunung berapi yang sangat populer di Bali. Mendaki Gunung Batur menawarkan pengalaman yang memadukan petualangan dengan keindahan panorama alam Bali.

Pemandangan sunrise dari puncak Gunung Batur sangat terkenal. ZALORAns juga bisa melihat danau Batur dan gunung-gunung lain di Bali dari puncaknya

5. Gunung Nglanggeran (Gunungkidul, Yogyakarta)

Gunung Nglanggeran adalah gunung api purba yang menawarkan pemandangan unik dan jalur pendakian yang ramah untuk pemula. Jalur pendakian Gunung Nglanggeran bisa ditempuh dalam waktu 1-2 jam. Jalurnya tidak terlalu sulit dan cocok untuk pendaki pemula.

Gunung Nglanggeran menawarkan pemandangan formasi batuan purba yang unik dan indah. Puncaknya juga memberikan pemandangan perbukitan dan hamparan sawah yang luas.

6. Gunung Ijen (Banyuwangi, Jawa Timur)

Gunung Ijen terkenal dengan kawah belerangnya yang indah dan fenomena blue fire yang langka. Mendaki Gunung Ijen memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi pendaki pemula.

Jalur pendakian Gunung Ijen bisa ditempuh dalam waktu 1,5-2 jam. Jalurnya cukup landai namun berdebu, sehingga disarankan membawa masker. Kawah Ijen terkenal dengan danau belerang berwarna biru toska dan fenomena blue fire yang hanya bisa dilihat di beberapa tempat di dunia.

7. Gunung Sibayak (Sumatera Utara)

Gunung Sibayak adalah salah satu gunung berapi yang populer di Sumatera Utara. Cocok untuk pendaki pemula yang ingin menikmati pemandangan alam yang indah dan kawah yang masih aktif.

Jalur pendakian Gunung Sibayak bisa ditempuh dalam waktu 2-3 jam. Jalurnya cukup jelas dan tidak terlalu terjal, cocok untuk pendaki pemula.

Gunung Sibayak menawarkan pemandangan kawah yang mengeluarkan uap belerang, serta pemandangan indah dari puncaknya yang mencakup kota Berastagi dan sekitarnya.

Baca juga : 7 Rekomendasi Tempat Camping di Malang

Buat kamu yang ingin membeli peralatan hiking bisa langsung mengunjungi ZALORA Indonesia. Selain produk dijamin original, juga ada penawaran eksklusif setiap harinya.