Doa Sesudah Wudhu, Hukum, Bacaan, dan Tata Cara 

Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu! 

Berwudhu merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan sebelum melaksanakan shalat. Melaksanakan wudhu merupakan salah satu syarat sahnya shalat dan beberapa ibadah lainnya. Wudhu dilakukan dengan membasuh anggota tubuh tertentu dengan air, dimulai dengan niat untuk bersuci karena Allah Ta’ala.

Baca juga : Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid yang Benar Menurut Islam

Setelah berwudhu dianjurkan untuk membaca doa setelah wudhu. Apakah ZALORAns sudah hafal doa setelah wudhu? Kalau belum, tak perlu khawatir! ZALORA sudah merangkum bacaan doa sesudah wudhu versi panjang dan pendek yang bisa kamu baca setelah wudhu. Mari simak bunyi bacaannya berikut ini!

Sebelumnya, berikut bunyi hadits mengenai doa setelah berwudhu:

مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ يَتَوَضَّأَ فَيَسْبِغُ اْلوُضُوْءَ ثُمَّ قَالَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ إِلَّا فُتِحَتْ لَهُ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ الثَّمَانِيَةَ يَدْخُلُ مِنْ أَيِّهَا شَاءَ

Artinya: “Tidaklah salah seorang di antara kalian berwudhu dengan menyempurnakan wudhunya kemudian ia membaca doa (yang artinya) ‘Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya’ kecuali dibukalah delapan pintu surga untuknya yang dapat ia masuki dari mana saja ia mau.” (HR. Muslim, Abu Dawud dan Ahmad).

Hukum Membaca Doa Sesudah Wudhu

Membaca doa sesudah wudhu hukumnya tidak wajib. Namun, jika dilaksanakan maka akan mendapatkan keutamaan. Hal ini sesuai dengan hadits yang berbunyi:

مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ قَالَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ فُتِحَتْ لَهُ ثَمَانِيَةُ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ يَدْخُلُ مِنْ أَيِّهَا شَاءَ

Artinya: “Barangsiapa berwudhu dengan menyempurnakan wudhunya kemudian ia membaca doa (yang artinya) ‘Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang yang bertaubat dan jadikanlah aku termasuk orang yang menyucikan diri. Maka dibukalah delapan pintu untuknya delapan pintu surga yang dapat ia masuki dari mana saja ia mau.” (HR. Tirmidzi)

Bacaan Doa Sesudah Wudhu

1. Bacaan Doa Sesudah Wudhu Versi Pendek

أَشْهَدُ أَنْ لَاإِلٰهَ إِلَّااللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِيْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ

Asyhadu allâ ilâha illallâhu waḫdahû lâ syarîka lahu wa asyhadu anna muḫammadan ‘abduhû wa rasûluhû, allâhummaj’alnî minat tawwâbîna waj’alnî minal mutathahhirîn(a)”

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk dalam golongan orang-orang yang bertobat dan jadikanlah aku termasuk dalam golongan orang-orang yang bersuci (shalih).”

2. Bacaan Doa Sesudah Wudhu Versi Panjang

أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا اللهَ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِيْ مِنْ الْمُتَطَهِّرِينَ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ

Asyhadu al lâ ilâha illaLlâh wahdahu lâ syarîka lah, wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasûluhu. Allahumma ij’alni minat tawwâbîna waj’alni minal mutathahhirîn. Subhânaka Allâhumma wa bihamdika asyhadu al lâ ilâha illa Anta astaghfiruka wa atûbu ilaik. Wa shallaLlâhu ‘ala sayyidina Muhammad wa `âli Muhammad.”

Artinya: “Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah, dan tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku sebagian dari orang-orang yang bertaubat, dan jadikanlah aku sebagian dari orang yang suci. Maha suci engkau Ya Allah, dan dengan memuji-Mu. Aku bersaksi tiada Tuhan selain Engkau, aku meminta ampunan pada-Mu, dan bertaubat pada-Mu. Semoga berkah rahmat Allah senantiasa terlimpahkan pada Nabi Muhammad dan keluarganya.”

Boleh juga dilanjutkan dengan membaca surah Al-Qadr sebanyak 3 kali, kemudian membaca doa berikut:

اللهُمَّ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ وَوَسِّعْ فِيْ دَارِيْ وَبَارِكْ لِيْ فِيْ رِزْقِيْ وَلَا تَفْتِنِّيْ بِمَا زَوَيْتَ عَنِّيْ

Allahumma ighfir li dzanbî wa wassi’ fî dâri, wa bârik fî rizqiî, wa lâ taftinî bi mâ zawaita ‘annî.”

Artinya: “Ya Allah, ampuni dosaku, lapangkan tempat tinggalku, berkahi aku dalam rizqi, dan jangan Engkau fitnah aku dengan halangan dari-Mu”.

Tata Cara Membaca Doa Sesudah Wudhu

  1. Menghadap kiblat.
  2. Doa setelah wudhu dibaca ketika keluar dari tempat wudhu bisa sambil berdiri. Dimana, tangan menengadahkan ke atas.
  3. Sebaiknya tidak mengelap air wudhu yang masih menempel di tubuh. Karena air wudhu yang menempel pada tubuh dan yang menetes merupakan air yang penuh keberkahan.

Sesuai dengan yang dijelaskan oleh Imam Al-Syirazi dalam kitab Al-Muhadzdzab juz I, hal. 44:

ويستحب أن لا ينشف أعضاءه من بلل الوضوء لما روت ميمونة رضي الله عنها قالت: أدنيت لرسول الله صلى الله عليه وسلم غسلاً من الجنابة فأتيته بالمنديل فرده ولأنه أثر عبادة فكان تركه أولى

Artinya: “Dan disunnahkan tidak mengelap anggota tubuh dari sisa basah sehabis wudhu, sebagaimana diriwayatkan oleh Maimunah RA yang berkata: Aku menghampiri Rasulullah SAW sesudah beliau bersuci, kemudian memberikan handuk pada beliau, dan beliau menolaknya. Alasan lain adalah karena sisa basah wudhu tersebut merupakan efek ibadah, maka sebaiknya tidak dihilangkan. Wallahu a’lam.”

Baca juga : Bacaan Doa Qunut Subuh Arab, Terjemahan, dan Tata Caranya

Rekomendasi Mukena Ternyaman untuk Shalat

1.Mukena Siti Khadijah Flair Cendana

Source: Zalora

Mukena Siti Khadijah Flair Cendana merupakan inovasi terbaru dari style Flair! Dengan mengombinasikan material silk dengan lace, membuat mukena ini terlihat mewah. Material flair Siti Khadijah dibuat dengan hand feel terbaik, sehingga menciptakan material yang halus, ringan, dan lembut.  

Desain renda flair cendana terinspirasi dari Turkish Geometri. Hadir dengan konsep traveling, dimana dilengkapi dengan pouch dan sajadah mini. Sehingga, sangat cocok untuk wanita aktif yang mana mukena bisa mudah dibawa kemana saja dan siap untuk aktifitas diluar rumah. Tersedia dalam pilihan warna Ice Green, Mahogany Rose, Pearl Blue, dan Black.

Nah, itulah hukum, bacaan, dan tata cara membaca doa sesudah wudhu yang benar. 

Mau cari berbagai perlengkapan sholat yang berkualitas dengan harga terjangkau? Cek koleksi selengkapnya hanya di ZALORA! Dapatkan promo spesial yang menarik untukmu!

Penulis: Fitrian Nurentama